Selasa, 10 Maret 2015

Makalah manajemen file singkat



KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala Rahmat, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah  ini dalam bentuk maupun isinya yang mungkin sangat sederhana. Makalah ini berisikan tentang Manajemen file pada computer.
Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman dan juga berguna untuk menambah pengetahuan bagi para pembaca.
Makalah ini kami akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang kami miliki sangat kurang. Oleh karena itu kami harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.


                       Patimuan, Februari 2015











  





Daftar isi

Halaman judul..............................................................................................         i
Kata pengantar.............................................................................................       ii
Daftar isi......................................................................................................      iii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................       1
I.1. Latar Belakang ...............................................................................        1
I.2. Rumus Masalah ..............................................................................        1
BAB II PEMBAHASAN............................................................................       2
II.1. Pengertian .......................................................................................        2
II.2. Manfaat Manajemen file .................................................................        2
II.3. Sasaran Manajemen file ..................................................................        2
II.4. Fungsi Manajemen file....................................................................        3
II.5. Arsitektur Pengelolaan file..............................................................        3
BAB III PENUTUP....................................................................................       4
      Kesimpulan......................................................................................        4
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................        5













BAB 1
PENDAHULUAN

I.1.   Latar Belakang
Manjemen file merupakan salah satu bab dari matakuliah sistem operasi. File atau berkas adalah representasi program dan data yang berupa kumpulan informasi yang saling berhubungan dan disimpan diperangkat penyimpanan. Sistem berkas ini sangatlah penting. Karena informasi atau data yang disimpan dalam berkas adalah suatu yang sangat berharga bagi pengguna.
Dalam sistem operasi komputer kita mengenal sistem manajemen file. Sistem manajemen file ini perlu diterapkan agar dapat digunakan dalam sistem operasi komputer. Dalam penerapannya seringkali menimbulkan beberapa masalah, oleh karena itu masalah tersebut harus dapat diselesaikan oleh sistem operasi komputer. Penyelesaian tersebut memiliki beberapa cara yang masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan tersendiri.
Manajemen file dalam sistem operasi keluaran Microsoft Windows dapat dilakukan dengan memanfaatkan fungsi dan fasilitas yang ada pada program aplikasi file manager Windows Explorer. Aplikasi tersebut berfungsi untuk mengelola file dan folder, seperti menyalin file menjadi dua atau lebih salinan, menghapus atau memindahkan file atau folder ke tempat lain, seperti ke dalam disket atau folder lainnya.
Penggunaan menu dan operasi-operasi file pada Windows Explorer ini relatif mudah digunakan dan sederhana. Umumnya, Windows Explorer dieksekusi lewat: Start Menu | Program | Accessories | Windows Explorer. Atau cara cepatnya dengan klik kanan pada Start Menu, kemudian pilih Explorer.

I.2.   Rumusan Masalah

·   Pengertian Manajemen File?
·     Apakah Manfaat Manjemen File?
·     Apakah Sasaran dan fungsi sistem Manajemen File?
·   Bagaimana Arsitektur Manajemen File?



1
BAB II
PEMBAHASAN

II.1.   Pengertian Manajemen File
File system atau "Manajemen File" adalah metode dan struktur data yang digunakan sistem operasi untuk mengatur dan mengorganisasi file pada disk atau partisi. File sistem (Manajemen File) juga dapat diartikan sebagai partisi atau disk yang digunakan untuk menyimpan file-file dalam cara tertentu. Cara memberi suatu file sistem ke dalam disk atau partisi dengan cara melakukan format.


II.2.   Manfaat Manajemen File
Dapat mengurangi resiko kehilangan file yang dikarenakan: Terhapus secara tidak disengaja, tertimpa file baru, tersimpan diamana saja, dan hal lain yang tidak diinginkan.
II.3.   Sasaran Manajemen File
Pengelolaan file adalah kumpulan perangkat lunak sistem yang menyediakan layanan hubungan dengan pengguna file ke pemakai dan/ atau aplikasi. Biasanya satu-satunya cara pemakai atau aplikasi mengakses file adalah lewat sistem. Pemakai atau pemrogran tidak perlu mengembangkan perangkat lunak khusus untuk mengakses data di tiap aplikasi. Sistem pun menyediaka pengendalian terhadap aset penting ini.
Sasaran Manajemen File adalah sebagai berikut:
  1. Memenuhi kebutuhan manajemen data bagi pemakai.
  2. Menjamin data pada file adalah valid.
  3. Optimasi kinerja.
  4. Menyediakan dukungan masukan/ keluaran beragam tipe perangkat penyimpanan.
  5. Meminimalkan taua mengeliminasi potensi kehilangan atau kerusakan data.
  6. Menyediakan sekumpulan rutin interface masukan / keluaran.
  7. Menyediakan dukungan masukan / keluaran benyak pemakai sistem multiuser.




II.4.   Fungsi Manajemen File
Beberapa fungsi yang diharapkan dari pengelolaan manajemen file :
1.  Penciptaan, modifikasi dan penghapusan file
2.  Mekanisme pemakaian file secara bersama
    .Menyediakan beragam tipe pengaksesan terkendali seperti :
-   Read access (kendali terhadap akses membaca)
-   Write access (kendali terhadap akses modifikasi)
-   Execute access (kendali terhadap akses menjalankan program)
-   Dan beragam kombinasi lain
3.pKemampuan back up dan pemulihan (recovery) untuk mencegah kehilangan karena    …..kecelakaan atau dari upaya penghancuran informasi.
4. Pemakai dapat mengacu file dengan nama simbolik (symbolic name) bukan menggunakan  ….penamaan yang mengacu perangkat fisik
5. Pada lingkungan sensitive dikehendaki informasi tersimpan aman dan rahasiaLingkungan ….seperti : electronic fund transfer system, criminal record system, medical record system, dsb  ….System file menyediakan enkripsi data (merubah data menjadi symbol tertentu) dan dekripsi ….(pembukaan file bersandi rahasia) untuk menjaga agar data hanya dapat digunakan oleh ….pemakai yang diotorisasi saja.
6.  System file harus menyediakan antarmuka (interface) yang bersifat user-frendly
     System file harus menyediakan : pandangan secara logic (logical view) bukan pandangan ….secara fisik (physical view) terhadap data, fungsi dapat dilakukan terhadap data.
II.5.  Arsitektur Pengelolaan File
Pengelolaan file, biasanya terdiri dari:
1.  Sistem akses
     Berkaitan dengan bagaimana cara data yang disimpan pada file akses.
     Berkaiatan denga penyediaan mekanisme operasi pada file seperti: Penyimpanan, Pengacuan,  
     Pemakaian bersama, dan pengamanan.
3.  Manajemen ruang penyimpanan
     Berkaitan dengan alokasi ruang untuk file diperangkat penyimpan.


4.  Mekanisme Integritas File
     Berkaitan dengan jaminan informasi pada file tak terkorupsi.
     Manajemen perangkat masukan / keluaran di sistem operasi: Device Driver.

Dibawah ini adalah perintah penanganan file :
a.      mkdir (make direktori) : membuat direktori
b.      pwd (print work direktori) : menampilkan tempat direktori yang sedang dikerjakan.
c.       cp (copy) : mengcopy file atau folder.
d.       cp -r : mengcopy direktori.
e.       ls -l : untuk melihat jenis file atau folder.
f.         mv (move) : memindahkan atau merubah nama file.
g.       rm (remove) : menghapus file atau direktori.
h.       rm -r : menghapus folder.
i.         find : mencari fike dalam sluruh direktori.
j.        touch : update waktu akses dan modifikasi setiap bekas ke waktu sekarang. Argumen file yang tidak ada menjadi ada, tetapi isinya kosong.
k.        whereis : locate the binary, source, and manual page files for a command.
l.         echo : menampilkan baris teks.
m.     wc : mencetak jumlah baris, kata, dan byte di file.
n.      chmod : mengubah hak akses file.
o.      chown : mengubah pemilik file dan grup.
p.       who : menunjukan siapa yang login.
q.      ifconfig : mengkonfigurasi perangkat jaringan.
r.       iwconfig : mengkonfigurasi perangkat jaringan nirkabel.







BAB III
PENUTUP

 Kesimpulan 
Dengan mempelajari manajemen file dapat mengetahui bagaimana mengorganisasi atau mengatur file pada komputer atau partisi, agar lebih teratur dan tertata. Supaya tidak kehilangan file yang dikarenakan : Tertimpa dengan file lain, terhapus secara tidak sengaja, lupa tersimpan dimana, dan hal lainnya. Sehingga dapat mencari atau mendapatkan file yang dibutuhkan saat dibutuhkan dan file tersebut masih ada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar